Berkorban Demi Wanita Boleh, Tapi Pikirkanlah Lebih Jauh Kenapa? |
BOLA JALAN - Hai sobat, pasti sering mendengar "kalau suka sama cewek, kamu harus mau berkorban buat dia supaya dia tahu kamu benar-benar sayang sama dia!". Berkorbanlah dengan tulus, jangan berharap kembali, Perjuangankan si dia dengan memberikan usaha maksimal untuknya. Jangan sampai berhenti karena berarti kamu sudah tidak tertarik lagi dengannya.
Menurut mereka, perjuanganmu akan sebanding dengan hasilnya. kamu akan bersyukur dan lebih bahagia saat mendapatkannya. Seperti kata pepatah, semakin susah didapat, makin susah juga perginya. Padahal kenyataannya? Usahamu sia-sia dan kamu cuma dapat ruginya! Karena inilah jadinya kalau kamu yang berkorban untuk wanita sedangkan si dia berpangku tangan saja.
Kamu Akan Berubah Jadi Pria Lossy
Setelah ditolak atau ditinggalkan, kamu akan menyalahkan semua orang kecuali dirimu sendiri. kamu menyalahkan Tuhan karena sudah tidak adil padamu, menangisi nasibmu, hingga bersikeras kamu adalah pria baik yang bernasib sial. Kamu membenci pasangan lain yang berbahagia di depanmu. Kamu pesimis dengan masa depanmu. Semua aura negatif yang kamu keluarkan mengubahmu menjadi pria lossy. BANDAR BOLA
Kamu pasti tahu ciri-ciri pria lossy. Insecure, membiarkan dirinya dikendalikan oleh pikiran negatifnya sendiri dan penilaian orang lain, dan malas belajar utnuk menjadi pria berkualitas.
Kamu Akan Menjalani Hubungan Sepihak
Baiklah anggaplah doi menghargai usaha ente dan bersedia menjadi pasangan ente tetapi hubungan kalian terasa sepihak. Seolah-olah doi tidak mencintai anda seperti anda mencintainya. Doi tidak sebahagia anda dalam menjalani hubungan.
Artinya, doi bertahan karena kasihan. Doi tidak mau dianggap egois olehmu. Doi takut dicap jahat oleh orang lain karena tidak menghargai pengorbananmu dalam mendapatkan hatinya. Makanya ketika dia menemukan seseorang yang lebih baik, dia tidak akan ragu meninggalkanmu.
Sekeras apapun usahamu dalam membahagiakannya. jika dia menjalani hubungan dengan terpaksa dia akan meninggalkanmu cepat atau lambat.
Kamu Akan Membuat Dia Takut Padamu
Berkorban Demi Wanita Boleh, Tapi Pikirkanlah Lebih Jauh Kenapa? |
Kalau anda keheranan dengan pernyataan saya diatas, artinya anda masih percaya bahwa dengan menyerahkan diri, mengubah dirimu demi si dia, dan menghujani perhatian berlebih pada si dia. Dia akan terpesona dan jatuh cinta kembali padamu. Dia menganggap kamu mengagumkan dan tidak egois.
Padahal kepercayaan itu lahir dari egomu sendiri yang menuntut si dia harus membalas usahamu, walaupun dia tidak tertarik. Saat dia menerimamu sekalipun, itu hanya didasari oleh belas kasihan. Disinilah yang menjadi awal kekesalan para pria. Dia kesal mengapa pengorbanannya sia-sia, padahal dia sudah berjuang sepenuh hati, Parahnya, inilah yang menjadi penyebab kekerasan pria terhadap wanita karena mereka tidak terima ditolak. BANDAR BOLA
Sobat... camkan ini : usaha maksimalmu akan membuahkan hasil baik kalau si dia juga memberikan usaha yang sama kepadamu. Kalau dia tidak tertarik atau hanya memanfaatkanmu, mundurlah. Usahamu patut dihargai oleh wanita lain yang sama-sama mau melakukan usaha yang sama.
Kamu Akan Kehilangan Jati Diri
Kalau anda terlalu mencintai seseorang, anda akan mulai berkorban dengan motif yang tidak sehat. anda dibutakan oleh ilusi bahwa hanya si dia yang bbisa membahagiakanmu. Kamu jadi lupa untuk melakukan hal lainnya yang membantu bahagia. Kamu jadi berhenti melakukan hobimu demi kenyamanannya, berhenti nongkrong dengan teman-temanmu, berubah jadi clingy, dan si dia akan ilfeel karena menganggapmu menyeramkan dan malah memanfaatkanmu.
Akibatnya? Kamu jadi insecure, memaksa kehendakmu, dan egois. Ujung-ujungnya kamu akan depresi.
Seorang pria berkualitas tidak akan serta-merta mengorbankan dirinya demi seorang wanita. Bagaimana jadinya kalau wanita yang kamu bela-belain ternyata tidak pernah menyukaimu? Pasti kamu yang nyesek, bukan?
0 comments